Wujud Kerukunan antar Umat Beragama Danrem 162/WB Serahkan Bantuan Hewan Kurban

Mataram NTB - Danrem 162/WB Serahkan bantuan hewan kurban kepada panitia kurban di hari raya Idul Adha 1443 H, sebagai bentuk Kerukunan antar umat beragama. 

Penyerahan hewan kurban dilakukan di Masjid As-Syuhada Asrama Militer Gebang Mataram yang berlokasi di kelurahan Sapta Marga Kecamatan Cakranegara Kota Mataram, Minggu (10/7/2022). 

Baca juga: Polsek Sandubaya Pantau Penerapan Prokes Upacara Ngaben Umat Hindu

Dalam pelaksanaan penyerahan hewan kurban turut hadir Para Kasi Kasrem 162/WB, Para Kadisjan Jajaran Korem 162/WB, Danyonif 742/SWY, Lurah Sapta Marga I Gusti Ritan Winardi, Panitia korban berjumlah 30 orang. 

Dalam sambutannya Danrem 162 Wira Bhakti Brigjen TNI Sudarwo Aris Nurcahyo, S.Sos., M.M. menyampaikan bahwa tujuan penyerahan bantuan hewan Kurban dari Danrem 162/WB merupakan sebagai bentuk toleransi kerukunan antar umat beragama di wilayah Korem 162/WB 

Baca juga: Operasi Pasar Minyak Goreng Murah Di Alun Alun Tastura Lombok Tengah

"Ini juga bentuk kerukanan umat beragama dan toleransi, " imbuhnya. 

Baca juga: Masyarakat Desa Tatar Apresiasi Pemerintah Atas Diresmikan Pompa Air Hidran

Tak hanya itu, Danrem 162/WB juga menambahkan penyerahan hewan kurban juga bentuk kepedulian Komando dan toleransi 

Didalam menjalani kehidupan Kita di ajarkan untuk saling mengasihi dan  mengampuni, serta  mensyukuri rizki/berkat yang sudah Allah SWT berikan 

Baca juga: Polresta Mataram Laksanakan Pengamanan Upacara Melasti Umat Hindu

Lebih lagi sebelum memimpin Korem 162 Wira Bhakti saat ini dirinya pernah menjadi Danyon, Danki dan Dandim sehingga berkurban Sapi sudah dilaksanakannya sejak dahulu meski beberapa anak buahnya ada yang berbeda agama. 

Danrem 162 Wira Bhakti menegaskan bahwa perbedaan keyakinan bukan halangan namun indah jika bisa menyikapinya,  

Baca juga: Cara Unik Wakapolres Lombok Utara memperingati Isra' Mi'raj dengan menyajikan Dulang birisi pesajik

"Semua agama mengajarkan cinta kasih  serta sebagai TNI tidak boleh terkotak-kotak, TNI  sebagai  Pemersatu Bangsa harus tetap satu kesatuan.

Dalam kegiatan  Kurban di hari Idul Adha saat ini adalah bentuk kegiatan kebersamaaan/guyup, bagi anggota dan keluarga Korem 162/WB, "ujarnya. 

Sementara itu, kedepannya Masjid Korem 162/WB bisa digunakan untuk lokasi berkurban saat Idul Adha dan Sholat bagi warga sekitar yang muslim. 

"Masjid di Korem 162/WB  jangan tertutup, silahkan dibuka untuk digunakan sebagai tempat beribadah oleh masyarakat sekitar, " pintanya.(Adb)